dawniverse

dari sekian banyak topik, kisah inilah yang ingin saya angkat sebagai dialog ke 50 di dawniverse. autisme ke-50, seharusnya tidak spesial karena bukan postingan ke-50 ^_^. yah.. whatever, sayapun akan lebih banyak mendengarkan saja kali ini. silahkan berkeluh kisah. jika teringat akan form@t, saya masih dalam kekhawatiran akan ini dan juga akan hilangnya nuansa keshalihan yang telah diperjuangkan pendahulu-pendahulu form@t. karena itu saya berkali-kali berniat dan mencoba untuk menyelenggarakan kembali ta'lim. apa hubungannya ta'lim dengan kejomloan? bukan masalah djablay!!! tapi... ya silahkan baca lagi postingan saya tersebut; bukan yang bagian komiknya ya... -_-. sebenarnya sudah sejak november-desember tahun lalu saya merencanakan mabit, seperti yang pernah diselenggarakan dulu waktu saya masih tpb. namun meski pemateri dan tempat berhasil ditemukan oleh agus suherman -atau mungkin nurdin waktu itu- namun kami masih kurang sdm (tentunya sdm harus dari angkatan tua, sebab s

dual account di instant messengger kan ga aneh. baru kali ini aja nyoba ^_^ lagian mumpung ada fasilitas baru hasil isengan orangisengbanget dan inoex135 . well soal layanan ini saya sendiri masih agak bingung. karena masih bingung dengan persoalan lain ^_^. ^_^ oke... saya terima (meski nampaknya malam ini muka berseri, tapi hati rada emosi -_- ah sudahlah kita kembali ke lajur yang baik dan benar). informasi mengenai layanan khusus pengguna akun itb network account ini ada di sini . yang saya tangkap sih, ini layanan server chatting internal itb berbasis xmpp atau biasa disebut jabber. apa itu jabber dan xmpp? well saya juga tidak begitu paham. saya copy paste dulu saja dari wikipedia: extensible messaging and presence protocol ( xmpp ) (formerly known as jabber ) is an open , xml -inspired protocol for near real time , extensible instant messaging (im) and presence information (a.k.a. buddy lists ). the protocol is built to be extensible and other features such as voice over ip

hore-hore ho, dah! saya akhirnya golput untuk pilgub ini -_-... seperti yang kamu harapkan -_- ho oh, tapi ga nyangka juga bakal dengan cara seperti ini: tak terdaftar di tps di sariwangi gara-gara tekat didaftarin (cuman saya anggota keluarga yang ga didaftarin di sariwangi -_-). sebenarnya saya punya suara di garut, cuman males pulang. banyak kerjaan lagi... kalo ga apatis harusnya bisa maksain pulang kan? bela-belain ninggalin tugas n tanggung jawab hanya untuk pemilu? ogah! lagian memilih itu bukan tanggung jawab atau kewajiban. itu hak. justru yang sudah memilih bertanggung jawab terhadap yang dia pilih. kalau saya sih, insya Allah tetap akan merasa bertanggungjawab memajukan jawa barat (khususnya garut ^_^) bagaimanapun sistem yang nanti terbentuk. dengan pemikiran yang mirip saya pun tidak menggunakan hak pilih saat pemilihan presiden kabinet mahasiswa kemarin (ditambah lupa karena sibuk -_-). saya ingin tetap bekerja dan bertahan hidup bagaimanapun sistemnya. bukan orang yang s